Ini Dia Penemu Lokal Aplikasi Smart City "QLUE"
Sekarang ini banyak kota-kota di Indonesia yang mulai mengembang kan teknologi smart city atau kota pintar. Untuk membangun smart city tentunya Pemerintah Daerah harus mempunyai aplikasi yang dapat menampung keluhan dan gagasan dari masyarakatnya. Aplikasi ternyata sudah ada dan dibuat oleh orang Indonesia sendiri. Dia adalah Rama Raditya pendiri aplikasi smart city yang bernama Qlue.
Aplikasi buatan Rama Raditya ini digandeng oleh Pemprov DKI Jakarta untuk mendukung smart city Jakarta. Walaupun aplikasi ini baru dirilis pada bulan Januari tetapi sudah banyak laporan dari Warga Ibu Kota seperti sampah, fasilitas umum, parkir dan dll. Semua keluahan yang disampaikan oleh oleh warga sudah direspon oleh Pemprov Jakarta.
Rama berharap Qlue bisa dipakai oleh instansi pemerintah Indonesia dan pemerindah daerah karena dia ingin platrom yang dia buat bisa benar-benar bermanfaat khususnya dalam mendukung smart city. Dalam wawancara bersama vivanew, Rama membuat aplikasi Qlue karena terinsprasi dari Indonesia yang selalu memiliki banyak masalah. Sehingga Ia membuat aplikasi ini agar bisa menampung semua complain dan bisa ditindak lajuti oleh pemerintah. Hebatnya Qlue yang dibuat oleh Rama sekarang sudah terintegrasikan dengan smart city DKI.
Menurut Rama sudah banyak keluhan warga yang masuk yang paling banyak adalah sampah dan keluhan warga yang dikirim memlalui aplikasinya rata-rata sudah banyak ditindak lanjuti karena adanya Pekerja Prasarana dan Sarana Umum (PPSU).
Aplikasi Qlue berbeda dengan aplikasi keluhan yang sudah ada. Aplikasi ini adalah aplikasi perubahan melalui smart city solution, Jadi aplikasi ini dibuat untuk solusi end to end yang didukung dasboard dan analitik ucapnya. Selain itu alpikasi ini juga sifatnya sosial media, bisa nge-tag, share, favorit, chat, sehingga kaya punya dunia virtual baru. Kerennya Qlue sudah mulai menjajaki 8 kota yang ada di Indonesia dan sekarang masih berjalan penjajakan 8 kota tersebut. Setiap kota memiliki smart cit yang berbeda tergantung dari kepala daerahnya masing-masing.
Untuk para startup lokal yang sama seperi Dia jika ingin membuat platrom jangan dulu mengharapkan duit sehingga ujung-ujung tidak bisa berkembang dan bukannya sukses tapi malah mati. Maka dari yang terpenting dalam membuat platrom adalah passion dalam produk yang dibuat. Kedua masju terus saja. Innovate, nonstop, terus saja bangun platrom yang Anda inginkan tapi jangan terburu-buru tapi cepat. Cari timming yang tepat dan jangan takut gagal.
Hhhmmm keren kan... SEMOGA BERMANFAAT DAN TERMOTIVASI :)
No comments